Daftar isi
Hallo Sharers, Kali ini sharingilmu.com akan men-share artikel yang tentunya bisa bermanfaat bagi Sharers dan pembaca lainnya. Artikel ini berjudul “Membuat Latar Belakang Masalah pada Skripsi”. Supaya Sharers paham tentang penjelasannya yuk langsung simak dari awal sampai akhir postingan ini.
Apa Isi dari Latar Belakang Masalah?
Latar belakang masalah itu berisi fakta yang akan Sharers jadikan fokus masalah. Fokus masalah harus dijelaskan secara ilmiah. Jadi, harus dibuktikan berdasarkan data dan fakta bukan dengan perasaan si peneliti/penulis. Di latar belakang biasanya memuat:
- Alasan rasional meneliti judul tersebut.
- Kenapa tertarik meneliti hal tersebut? Apa dukungan fakta dan data yang harus dikemukakan?
- Referensi atau penelitian terdahulu yang mendukung penelitian.
- Biasanya diakhir latar belakang dituliskan “berdasarkan paparan di atas maka saya tertarik akan meneliti judul ini” (Di beberapa peraturan biasanya tidak memperbolehkan penggunaan kata saya, sebaiknya diganti dengan peneliti. Sharers bisa mencarinya di sumber yang lain tentang kata yang tidak boleh digunakan dalam penulisan penelitian).
Pola Pikir
Bisa induktif ataupun deduktif. Induktif artinya dari khusus ke umum (tapi jarang digunakan). Pada umumnya latar belakang dibuat secara deduktif. Jika digambarkan pola pikir deduktif seperti piramida terbalik atau dari umum ke khusus.
Proses Menulis Latar Belakang Masalah
Ada 2 variabel yaitu x (sebab) dan y (akibat). Di dalam proses menuliskan latar belakang masalah jika ingin mudah Saharers dapat memulainya dari y (akibat). Contoh: seorang siswa yang memiliki motivasi berprestasi yang tinggi salah satunya disebabkan oleh kemampuan berkomunikasi interpersonalnya baik. Maka x nya adalah hubungan komunikasi interpersonal dengan motivasi berprestasi.
Maka yang dibahas pertama di bagian awal latar belakang adalah tentang belajar secara umum, masuk ke motivasi sebagai faktor yang mempengaruhi proses balajar, masuk ke motivasi berprestasi (apa masalahnya, apa penyebabnya, nah diantaranya misal: kemampuan berkomunikasi), Sharers lanjutkan terus sampai Sharers melihat masalah komunikasi yang menyebabkan terganggunya motivasi di dalam berprestasi. Lakukan hal tersebut dengan dukungan fakta dan data.
Hal yang Tidak Boleh Ditulis Di Latar Belakang Masalah
- Tidak boleh menuliskan pendapat sendiri.
- Tidak boleh menuliskan kalimat harus atau seharusnya, karena ini di latar belakang masalah bukan di bagian solusi. (Misalnya: seharusnya seorang siswa…)
- Tidak boleh melakukan prasangka-prasangka.
- Tutuplah dengan makin mengecil atau mengerucut, jangan sampai mengembang (umum ke khusus terus malah masuk ke umum lagi) karena deduktif.
- Tidak boleh menggunakan kata saya (Sharers bisa konfirmasikan terlebih dahulu ke dosen pembimbing). Karena dari beberapa sumber yang Admin baca, kata saya identik dengan pendapat pribadi.
Bagaimana Latar Belakang Masalah Dibuat?
Lakukan studi pendahuluan, studi pendahuluan sangat penting dilakukan dalam rangka menuangkan hasilnya pada latar belakang. Sharers juga bisa melakukan wawancara pendahuluan dengan pihak-pihak yang bisa memberikan masukan atas keinginan atau inisiatif Sharers meneliti hal tersebut.
Kesimpulan
Dalam pembuatan latar belakang umumnya menggunakan pola pikir deduktif karena paling mudah untuk digunakan. Walaupun ada juga yang menggunakan pola pikir induktif. Latar belakang masalah merupakan pintu dari sebuah bangunan. Jadi, mau dibawa kemana arah penelitiannya itu tergantung latar belakang yang dituliskan. Pastikan Sharers membuat latar belakang dengan sebaik mungkin.
Dengan begitu dosen akan mengetahui arah penelitian Sharers, apa dan mengapa perlunya dilakukan penelitian tersebut. Apabila dosen mengetahui arah dan tujuan penelitian Sharers melalui latar belakang yang Sharers tulis tersebut. Maka, penelitian yang Sharers buat akan di ACC oleh Dosen. Oke, cukup sekian dari Admin.
Terimakasih Sharers yang sudah membaca artikel ini dari awal sampai akhir. Semoga Sharers atau pembaca mendapatkan pemahaman tentang apa yang dicari Sharers semua. Dan artikel ini dapat menjadikan ilmu yang bermanfaat terhadap pembaca yang lain. Jika Sharers ingin meng-share ilmu atau pengalamannya bisa komen di postingan artikel ini ya. Jika menarik akan admin publish ke postingan selanjutnya. Terima Kasih!